BERITA HOT PASTI - Kesehatan Miss V dipengaruhi oleh banyak hal, salah satunya adalah jenis celana dalam yang digunakan. Oleh sebab itu, penting bagi para wanita untuk memilih jenis celana dalam yang tepat.
Pasalnya, pemilihan celana dalam yang tidak tepat bisa menyebabkan vagina menjadi rentan gatal dan mengalami iritasi. Bahkan, bisa berisiko menimbulkan infeksi jamur dan infeksi vagina lainnya.
Lalu, bagaimana cara memilih celana dalam yang tepat untuk vagina? Dikutip dari Health, berikut 4 tips memilih celana dalam yang baik untuk kesehatan Miss V.
Pastikan akan membuat nyaman
Hal utama yang perlu dipertimbangkan ketika ingin membeli celana dalam adalah dengan memastikan bahwa celana yang dipilih akan membuat nyaman.
"Belilah celana dalam yang bisa membuat nyaman," ujar Lauren Streicher, MD, profesor klinis obstetri dan ginekologi di Northwestern University Medical School.
Pilih ukuran yang sesuai
Memilih ukuran celana dalam yang sesuai dengan tubuh masing-masing tidak kalah pentingnya, lho.
Sebab, celana dalam yang terlalu ketat berisiko menyebabkan iritasi pada Miss V dan vulva.
"Celana dalam yang terlalu ketat bisa menyebabkan iritasi pada vagina dan vulva," kata Jennifer Wider, MD, seorang ahli kesehatan wanita.
Hindari celana dalam berenda
Celana dalam dengan renda-renda menggemaskan memang kerap menjadi perhatian wanita saat memilih celana dalam.
Namun, kain sintetis pada renda-renda di celana dalam bisa memicu munculnya kemerahan dan lecet di area Miss V, apalagi jika dipakai terlalu lama.
Meski demikian, bukan berarti kamu sama sekali tidak boleh membeli celana dalam dengan model tersebut. Hanya saja, jangan digunakan setiap hari.
Pilih celana dalam berbahan katun
Bahan terbaik untuk kesehatan area Miss V adalah katun. Menurut dr Wider, bahan sintetis seperti nilon, polyester, dan spandex bisa membuat area vagina menjadi lembap dan sulit bernapas.
Sementara itu, bahan katun bisa memberikan kebebasan vagina untuk bernapas. Dengan demikian, area vagina menjadi tidak lembap dan terhindar dari pertumbuhan jamur.