DENGAN OVO & GOPAY ? ATAU VIA PULSA ? AYO RASAKAN !! BERMAIN JUDI ONLINE FAIR PLAY NO.1 SEINDONESIA !! HANYA DI POKER757 !!.

Ini Faktanya Tentang Masturbasi Bisa Tingkatkan Imun Tubuh

No Comments

Ini Faktanya Tentang Masturbasi Bisa Tingkatkan Imun Tubuh

        BERITA HOT PASTI - Banyak anggapan bahwa masturbasi bisa merangsang imun tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit. Jika benar, samakah manfaatnya dengan olahraga?

Sebuah penelitian memang pernah dilakukan untuk mengamati efek masturbasi terhadap sistem imun. Dipublikasikan di jurnal Neuroimmunomodulation pada 2004, penelitian ini melibatkan 11 partisipan pria.


POKER757 AGEN JUDI ONLINE | AGEN SAKONG ONLINE | LINK ALTERNATIF BARU


Hasilnya menunjukkan bahwa orgasme yang didapat saat masturbasi berhubungan dengan peningkatan sel darah putih. Dalam sistem imun, sel darah putih merupakan komponen yang menangkal dan memerangi infeksi.

Beberapa penelitian lain juga menunjukkan hasil serupa. Meski demikian, belum ada penelitian yang cukup kuat membuktikan bahwa peningkatan sel darah putih tersebut bisa menangkal penyakit.

"Sepengetahuan saya tidak ada penelitian yang secara spesifik mengatakan bahwa masturbasi merangsang sistem imun dalam arti bisa mencegah atau membantu memerangi infeksi," kata Gail Saltz, MD, dari New York-Presbyterian Hospital Weill-Cornell School of Medicine, dikutip dari Health.

Bukan berarti tidak ada manfaatnya sama sekali. Hormon-hormon yang dilepaskan saat melakukan aktivitas seksual bagaimanapun bisa merangsang perasaan rileks dan bahagia, yang memang berhubungan dengan sistem imun tubuh.

Namun untuk benar-benar bugar, organisasi kesehatan dunia menyarankan aktivitas fisik dengan intensitas sedang selama 150 menit tiap pekan. Anjuran ini setara dengan 30 menit perhari selama 5 hari dalam sepekan.


POKER757 AGEN JUDI ONLINE | AGEN SAKONG ONLINE | LINK ALTERNATIF BARU


"Cara paling penting untuk menjaga sistem imun berfungsi normal adalah cara lama yang orang sering bicarakan: diet dan olahraga," kata Timothy Mainardi, seorang pakar imunologi.

back to top