BERITA HOT PASTI - Pertumbuhan rambut pada beberapa bagian tubuh adalah hal yang wajar. Namun jika pertumbuhan bulu ini dialami oleh wanita, hal ini sering dikaitkan dengan gairah seksual. Tak ayal, wanita yang memiliki rambut lebat di tubuh mereka sering disebut nafsuan.
Pertumbuhan rambut biasanya tumbuh di atas bibir, tangan, kaki, dada, hingga punggung wanita. Dalam dunia medis, kondisi ini disebut sebagai hirsutisme. Dikutip dari Better Health, pertumbuhan rambut berlebih ini bisa dipengaruhi oleh faktor genetik.
Selain faktor genetik, pertumbuhan rambut dikontrol oleh hormon testosteron. Hormon testosteron adalah hormon yang dimiliki oleh laki-laki, tapi tidak menutup kemungkinan wanita juga bisa memilikinya.
Hormon ini tidak memengaruhi gairah seksual wanita sehingga kaitan antara rambut yang lebat dengan gairah seksual wanita masih harus dipelajari lebih lanjut.
POKER757 AGEN JUDI ONLINE | AGEN SAKONG ONLINE | LINK ALTERNATIF BARU
Mengandalkan pertumbuhan rambut lebat sebagai tanda gairah seksual wanita yang tinggi sebenarnya tidak sepenuhnya benar. Dikutip dari Mayo Clinic, hasrat seksual wanita secara alami berfluktuasi selama bertahun-tahun.
Naik turunnya libido biasanya dipengaruhi oleh kehamilan, menopause, atau penyakit. Beberapa efek obat yang digunakan juga dapat menyebabkan rendahnya gairah seks pada wanita.
Gairah seksual juga akan sangat dipengaruhi oleh banyak hal yang memengaruhi keintiman, seperti kesehatan fisik dan emosional, pengalaman, kepercayaan, gaya hidup, dan kondisi hubungan yang sedang dijalani. Jika kamu mengalami masalah di salah satunya, hal itu dapat memengaruhi keinginan untuk berhubungan seks.
Lebih kompleks dari itu, gairah seksual juga sangat dipengaruhi oleh kondisi psikologis seseorang. Kondisi psikologis itu meliputi beberapa hal seperti berikut.
- Masalah kesehatan mental, seperti kecemasan atau depresi
- Stres, seperti stres keuangan atau stres kerja
- Rendah diri
- Riwayat kekerasan fisik atau seksual
- Pengalaman seksual negatif sebelumnya